Layar Baru sangat terkesan dengan apa yang disampaikan CEO Jawa Pos - Dahlan Iskan tentang sikap seseorang dalam hidup ini, yang akhirnya kami beri tema dengan Kata Mutiara Dahlan Iskan. Berikut ini adalah ringkasan dari kutipan kami terhadap apa yang disampaikan oleh pak DI.
Kita memiliki tiga pilihan sikap dalam hidup ini untuk bertindak atau berbuat, pilihan itu adalah Memikirkan Keindahan Masa Lalu dan berharap masa itu akan kembali lagi, Memikirkan Masa Depan yang belum tentu kepastiannya dan terus berharap agar menjadi sukses dan lebih jaya dari hari ini, Melakukan yang terbaik hari ini untuk hari esok yang lebih baik pula.
Memikirkan Keindahan/Kejayaan Masa Lalu.
Masa lalu adalah masa yang telah lewat dan tak akan terulang kembali, Mustahi masa kejayaan kita di masa muda akan kembali di masa tua. kalau pun dimasa tua menjadi jaya itu adalah kejayaan yang berbeda dari kejayaan masa muda. Demikian pula halnya dengan masalah percintaan, Bila masa lalu kisah cinta anda lebih indah maka cukuplah untuk di kenang dan tak perlu terulang kembali meski kembali dengan kekasih lama masih memungkinkan.
Memikiran Masa Depan dengan Penuh harap harap Cemas.
Masa depan adalah masa yang belum kita ketahui apa yang bakal terjadi, jangankan masa depan, satu menit ke depan pun kita tidak mengetahui apa yang bakal terjadi, seperti apa yang telah di gariskan dalam ungkapan "Manusia hanya berencana sementara Tuhan lah yang menentukan". Lalu apakah kita akan terus memikirkan masa depan yang masih belum tentu dan hanya menyusun rencana tanpa berbuat?
Hari ini melakukan yang terbaik
Bila masa lalu yang indah atau suram dan belum tentu juga kembali lagi dimasa sekarang atau nanti, mungkin dengan terus berbuat dan melakukan yang terbaik hari ini untuk esok yang lebih baik maka segalanya akan menjadi lebih baik tanpa harus dibayang bayangi masa lalu atau memimpikan masa depan yang masih belum tentu dengan penuh harap harap cemas.
Manakah yang terbaik untuk anda? ini adalah pilihan, silahkan anda bersikap sesuai dengan hati nurani anda tanpa harus terbebani dengan tulisan ini. Semoga apa yang disampaikan oleh Pak Dahlan Iskan yang terus berupaya untuk terus melakukan yang terbaik ini bermanfaat.
